Daftar Menu


video pembelajaran

Kamis, 15 Mei 2008

Hal-hal dasar yang perlu dipahami dalam membuat website/blog

Ada beberapa permasalahan yang seringkali muncul pada saat baru mulai membuat web, biasanya hal ini dialamai oleh pemula yang baru belajar bikin web.

Misalnya dari email yang baru aku terima pagi ini, katanya dia baru belajar, dia sudah bikin webnya di secara ofline dan ok-ok saja sesuai dengan harapan, tapi ketika sudah di upload baru timbul beberapa permasalahan, misalnya, image nggak muncul, background hilang, file hilang atau gak muncul dll.

1.BIKIN BLOG BISA DALAM KEADAAN OFFLINE GA? SEPERTI BIKIN WEB?
2.SUSAH MANA BIKIN WEB ATO BLOG?

AKHIRNYA SAYA COBA BIKIN WEB DI GEOCITIES BWT SARANA BELAJARNYA,
JADI ,TAPI WAKTU DI UPLOAD KOK YG NONGOL CUMA TULISAN DOANG ?
PADAHAL SAAT OFFLINE SAYA PASANG GAMBAR PLUS BACK GROUND,PLUS MUSIC
BACKGROUND PKE FORMAT FLASH TAPI KOK GA NONGOL
YA? PADAHAL SAYA UDAH JALANI RULES NYA ATURAN PEMASANGAN PAKE JPG DAN
GIF,DENGAN UKURAN YG NORMAL SPERTI WEB2 LAINNYA…

Pertanyaannya sebenarnya panjang tapi aku potong ajah. biar gak kepanjangan postingnya.

Untuk bikin blog tau web sama-sama bisa dilakukan secara ofline, bedanya blog ama web? aku bilang sama ajah. cuman beda penyebutan dan fungsi secara khusus ajah.
Website secara umum dibagi menjadi beberapa jenis dilihat dari fungsinya: Portal (yahoo, plasa, astaga, detik) , forum (adsense id, myquran, forum ponsel) , blog (punyaku isnaini.com) , e-commerce (amazon, e-bay) dan social networking (friendster, hi-5, myspace).

Langkah awal ketika kamu pengen bikin web adalah menentukan dulu apa yang pengen kamu bikin, nantinya buat apa? baru kemudian kamu mulai bikin webnya. Untuk web statis, kamu bisa pake dreamweaver untuk membuat halaman-halamannya kemudian di upload ke internet/webhosting. Sedangkan untuk membuat web dinamis seperti blog, selain harus bisa dreamweaver atau software html editor lainnya, kamu juga harus bisa salah satu web programming seperti php, asp, javascript, css dan tentu saja html.

Kalo males belajar web programming, kamu bisa pake cms (content management system) yang bisa langsung dipake tanpa harus capek-capek belajar pemrograman web. Ada banyak pilihan cms, tergantung kamu mau bikin apa, hampir semua tersedia. kalo khusus untuk bikin blog kamu bisa pake wordpress

Untuk pembuatan website statis menggunakan sofware apapun nggak masalah, yang penting adalah pemahaman tentang struktur dan cara kerja sebuah website, baik itu offline maupun setelah online. Kesalahan seperti file tidak tampil/muncul sebenarnya karena beberapa hal, misalnya, file tersebut di upload ke tempat/folder yang salah.

  1. Untuk file homepage biasanya web hosting menggunakan nama file index.html, index.php atau extensi lainnya. Jadi selalu beri nama file kamu index.html atau extensi lainnya untuk file awal yang kamu pengen muncul ketika website kamu di buka.
  2. Lihat struktur website kamu, baik sewaktu offline maupun pada saat online harus sama, selalu pisahkan antara file .html dan file lainnya ke dalam folder, misalnya untuk menyimpan file gambar/foto sebaiknya buat folder khusus dan beri nama gambar/images, misalnya struktur file website saya seperti ini:

Offline website saya ada di c:/isnaini :

c:/isnaini

    • index.html
    • profil.html
    • galeri.html
    • kontak.html
    • intro.swf

c:/isnaini/images

    • foto1.jpg
    • foto2.jpg
    • foto3.jpg
    • header.jpg

Kemudian file saya upload ke geocities dengan url http://geocities.com/isnainidotcom maka file saya adalah:

http://geocities.com/isnainidotcom

    • index.html
    • profil.html
    • galeri.html
    • kontak.html
    • intro.swf

http://geocities.com/isnainidotcom/images

    • foto1.jpg
    • foto2.jpg
    • foto3.jpg
    • header.jpg
  1. Dari struktur file diatas bisa dilihat, bahwa semua file harus diletakkan pada masing-masing tempatnya, kalo di ofline terdapat folder image, di hosting juga harus ada. hal ini untuk menghindari missing file (404 file not found)
  2. Selalu gunakan huruf kecil untuk nama file dan folder, jangan pake huruf besar (kapital) karena di beberapa hosting termasuk case sensitive.
  3. Untuk file flash atau .swf sebaiknya jangan di letakkan di dalam folder images, tetapi disatukan dengan file-file .html.
  4. Upload masing-masing file ke web hosting sesuai dengan nama dan folder dimana file tersebut diletakkan.

Tidak ada komentar: